Berita

Papua dan Banjarmasin Tawarkan Sentuhan Orisinal Kepada Kalangan Fashion Internasional di Milan

Dalam dunia fashion yang terus berkembang, sentuhan seni yang berasal dari berbagai budaya di seluruh dunia sering menjadi sumber inspirasi. Di antara kota-kota yang mewakili warisan dan keunikan adalah Kota Banjarmasin di Kalimantan Selatan dan Provinsi Papua di ujung timur Indonesia. Keduanya dengan kekayaan budaya dan tradisi yang kuat, telah menyentuh dunia fashion internasional dengan elemen orisinal yang memukau khususnya di ibukota fashion dan penentu trendsetter dunia yaitu Milan, Italia. Indonesia Trade Promotion Centre (ITPC) Milan pun turut memainkan peran penting dalam memperkenalkan kekayaan budaya ini.

Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan dikenal memiliki kekayaan alam melimpah berupa banyaknya sungai yang membelah wilayah ini, sehingga dikenal sebagai “Kota Seribu Sungai”. Menurut BPS, sekurang-kurangnya terdapat 102 sungai yang melintasi wilayah ini termasuk sungai Barito, sungai Martapura, dan sungai Alalak. Sedangkan Papua sebagai provinsi paling timur di Indonesia, sangat kaya akan sumber daya alamnya terutama dari sektor tambang dan migasnya. Selain kekayaan alam yang berlimpah, kota Banjarmasin dan Papua juga memiliki berbagai suku serta keragaman budaya dan norma adat, sehingga menawarkan inspirasi tak terbatas untuk para desainer.

 


Pada tanggal 7 Oktober 2023, para desainer asal Indonesia berhasil menggebrak Milan dalam acara A Thousand Masterpiece of Art in Motion di Garden Senato, Milan, Italia. Event ini diselenggarakan oleh Seven Star Production, didukung oleh Kementerian Perdagangan Indonesia, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, KBRI Roma, ITPC Milan, APPSI, dan Vintage Delirium.

Ada 8 penampilan dari desainer Papua dalam acara ini antara lain Eunike Yunita, Jenita Hilapok, Ezterlin Baranzano, Jenae Marien, Lusy Sampary Umpora, Alfianty Mandosir, Yan Fredrik Pepuho, dan Antika Cinta. Tak kalah, Banjarmasin juga menampilkan busana karya desainer Katherine Ambasari, Fahmi Refa, Ariy Arka, Sandi Agustinus dan Indah Darry. Selain itu, acara ini juga didukung dengan batik Papua karya Jimmy Afaar serta kehadiran team dan desainer Banjarmasin di Milan dalam rangka memperkenalkan kain khas yaitu kain Sasirangan. Semua busana yang ditampilkan, mengandung kekayaan budaya Papua dan Banjarmasin, namun mendapat sentuhan desain modern. Adanya kombinasi yang kaya dan trendi pada busana yang dibawakan tersebut mampu bersanding secara harmonis dengan produk fashion dunia.

Tak hanya produk fashion, tim dari Papua juga sempat melakukan pertemuan dengan asosiasi bisnis di Italia. Hal ini berupa promosi produk makanan dan kerajinan melalui toko “Pop-up store” serta peragaan seni dan musik. Peragaan seni dan musik tersebut antara lain penampilan dari Cahayadi Kam yang terdahulu memenangkan kompetisi menyanyi di Italia dengan lagu “Together Now”, penyanyi berbakat dari Papua yaitu Sonya Margaretha Bara serta penampilan unik dari Mesakh Frans Rumbino dengan menggunakan sisir dan plastik yang menghasilkan suara seperti saxophone dan pernah tampil di panggung jazz nasional. Para Jurnalis internasional, pengusaha, publik penggerak dan pecinta fashion di Milan menyambut hal ini dengan antusias, kagum, dan mereka terlihat memborong produk kerajinan yang ditampilkan.

Partisipasi Banjarmasin dan Papua dalam panggung fashion di Milan, telah menempatkan dirinya sebagai sumber inspirasi yang tak ternilai dalam industri fashion internasional. Sentuhan orisinal dan otentik yang ditawarkan keduanya serta kerja sama dengan ITPC Milan telah memperkaya panggung dunia fashion global dengan kekayaan budaya yang unik. Melalui kolaborasi ini, Papua dan Banjarmasin juga membuka pintu untuk kolaborasi yang inovatif serta membuka jalan perekonomian dan investasi, mengingat potensi Papua dan Banjarmasin sangat tinggi, namun masih belum terolah.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai Papua dan Banjarmasin Tawarkan Sentuhan Orisinil Kepada Kalangan Fashion di Milan, Anda dapat mengunjungi www.itpcmilan.it

Sumber

https://www.banjarmasinkota.go.id/p/profil-kota-banjarmasin.html

Kota Banjarmasin Kalimantan Selatan Kenali Lebih Dalam

https://osf.io/gewc9/download

A Thousand Masterpieces, una serata Indonesiana a Milano